Gedung-gedung tersebut akan tetap menjadi gedung tertinggi di Malaysia sampai selesainya PNB 118 Merdeka (diharapkan pada tahun 2021). Mereka adalah landmark utama Kuala Lumpur, bersama dengan Menara Kuala Lumpur di dekatnya, dan terlihat di banyak tempat di seluruh kota.
Sistem struktur Menara Petronas adalah desain tabung dalam tabung, ditemukan oleh arsitek Fazlur Rahman Khan. Menerapkan struktur tabung untuk gedung-gedung tinggi yang ekstrim adalah fenomena umum. Tower 88 lantai beberapa besar dibentuk dari batu bertulang, dengan kebinasaan baja serta kaca yang didesain menyamai corak yang ditemui dalam seni Islam, bayangan agama Orang islam Malaysia.
Akibat Islam yang lain pada konsep merupakan kalau penampang tower didasarkan Rub el Hizb, walaupun dengan zona melingkar yang ditambahkan buat penuhi keinginan ruang kantor. Zona melingkar mendekati dengan bagian dasar Qutub Minar. Pengembangan denah lantai Menara Petronas Tower 1 lantai 43 dari simbol Rub el Hizb. Penampang Tower Petronas bersumber pada Rub el Hizb, walaupun dengan zona melingkar, mendekati dengan bagian dasar Qutub Minar.
Tower ini didesain oleh arsitek Argentina César Pelli. Style khas postmodern diseleksi buat menghasilkan simbol era ke- 21 di Kuala Lumpur, Malaysia. Pemograman Tower Petronas diawali pada 1 Januari 1992 serta tercantum pengetesan yang kencang serta imitasi angin serta bobot sistemis pada konsep. Pembangunan sepanjang 7 tahun dicoba di sisa web Selangor Turf Club yang asli, diawali pada 1 Maret 1993 dengan pengerukan, yang mengaitkan pemindahan 500 truk tanah tiap malam buat menggali 30 m( 98 kaki) di dasar dataran.
Konstruksi superstruktur dimulai pada 1 April 1994. Interior dengan furnitur selesai pada 1 Januari 1996, menara Tower 1 dan Tower 2 selesai pada 1 Maret 1996, 3 tahun setelah pembangunannya dimulai, dan batch pertama Petronas personel pindah ke gedung pada tanggal 1 Januari 1997. Gedung tersebut secara resmi dibuka oleh Perdana Menteri Malaysia Tun Dr. Mahathir bin Mohamad pada tanggal 31 Agustus 1999. Menara kembar tersebut dibangun di lokasi lintasan balap Kuala Lumpur.
Lubang bor uji menemukan bahwa lokasi konstruksi asli secara efektif berada di tepi tebing. Separuh dari situs itu berupa batugamping yang membusuk sedangkan separuhnya lagi berupa batuan lunak. Seluruh situs dipindahkan 61 meter (200 kaki) untuk memungkinkan bangunan duduk seluruhnya di atas batu lunak. Sebab daya batuan dasar, gedung dibentuk di atas alas terdalam di bumi. 104 pilar pancang batu, dengan daya mulai dari 60 hingga 114 m( 197 hingga 374 kaki), dibor ke dalam tanah.
Pondasi rakit batu, yang terdiri dari 13. 200 m kubik( 470. 000 kaki kubik) batu lalu menembus dituangkan sepanjang 54 jam buat tiap tower. Rakit ini mempunyai ketebalan 4, 6 m( 15 kaki), berat 32. 500 ton( 35. 800 ton) serta menggenggam rekor bumi buat manifestasi batu terbanyak sampai tahun 2007. Fondasinya dituntaskan dalam durasi 12 bulan oleh Bachy Soletanche serta menginginkan batu dalam jumlah besar.
Akibat dari pemerintah Malaysia yang menetapkan bahwa bangunan akan selesai dalam enam tahun, dua konsorsium konstruksi disewa untuk memenuhi tenggat waktu, satu untuk setiap menara. Menara 1, tower barat( kiri di gambar kanan atas) dibentuk oleh asosiasi Jepang yang dipandu oleh Hazama Corporation( JA Jones Construction Co., MMC Engineering Services Sdn Bhd, Ho Hup Construction Co. Bhd serta Mitsubishi Corp) sedangkan Menara 2, tower timur( pas di gambar kanan atas) dibentuk oleh asosiasi Korea Selatan yang dipandu oleh Samsung C&T Corporation( Kukdong Engineering& Construction serta Syarikat Jasatera Sdn Bhd).
Pada dini arsitektur, sekumpulan batu kandas dalam percobaan daya teratur yang menimbulkan arsitektur terhambat keseluruhan. Seluruh lantai berakhir dicoba namun ditemui kalau cuma satu yang memakai batch yang kurang baik serta itu dihancurkan. Dampak kekalahan batu itu, tiap batch terkini dicoba saat sebelum dituang. Penghentian arsitektur menghabiskan bayaran US$ 700. 000 per hari serta menimbulkan 3 pabrik batu terpisah dibuat di posisi buat membenarkan kalau bila salah satu menciptakan batch yang kurang baik, 2 yang lain bisa lalu menyediakan batu. Kontrak sky bridge dituntaskan oleh Kukdong Engineering& Construction.
Menara 2( Samsung C&T) jadi yang awal menggapai bangunan paling tinggi di bumi pada dikala itu. Karena biaya impor baja yang sangat besar, menara dibangun dengan desain radikal yang lebih murah dari beton bertulang berkekuatan super tinggi. Beton berkekuatan tinggi adalah material yang familiar bagi kontraktor Asia dan dua kali lebih efektif dari baja dalam pengurangan goyangan; namun, hal itu membuat bangunan dua kali lebih berat pada fondasinya daripada bangunan baja yang sebanding.
Dibantu oleh inti batu berdimensi 23 kali 23 m serta lingkar luar dari kolom luar biasa dengan jarak yang luas, tower ini memakai sistem bentuk mutahir yang mengakomodasi profil rampingnya serta sediakan ruang kantor leluasa kolom seluas 560. 000 m persegi. Di dasar tower sebandung merupakan Suria KLCC, suatu pusat perbelanjaan, serta Petronas Philharmonic Hall, rumah dari Orkestra Philharmonic Malaysia.
Analogi dengan tower lain
Tower Sebandung Petronas jadi gedung paling tinggi di dunia—sebelum berakhir dibangunnya Taipei 101 pada tahun 2004—yang diukur sampai ke atas bagian strukturnya( pucuk, bukan antena). Pucuk( spire) dikira selaku bagian berarti dalam arsitektur gedung itu, serta bila diganti hendak banyak mengganti wujud serta arsitektur gedung, sebaliknya antena dapat dipasang ataupun dicabut tanpa pengaruhi wujud gedung. Tower Sebandung Petronas sedang ialah gedung sebandung paling tinggi di bumi.
Tower Willis( tadinya Spears) serta World Trade Center terdiri dari 110 lantai yang dapat dihuni, alhasil lebih banyak 22 lantai dibanding Tower Sebandung Petronas yang berjumlah 88 lantai. Asbes serta lantai paling tinggi Tower Willis serta World Trade Center kira- kira melampaui ketinggian asbes serta lantai paling tinggi Tower Sebandung Petronas.
Antena sangat besar di Menara Willis ialah 75 meter( 246 ft) lebih besar dibandingkan puncak- pucuk Menara Sebandung Petronas. Walaupun sedemikian itu, untuk peraturan dan prinsip CTBUH, antena- antena Menara Willis tidak diperhitungkan berlaku seperti bagian dari fitur arsitekturnya. Kebalikannya, puncak- puncak pada Tower Petronas dimasukkan dalam pengukuran ketinggian sebab bukan ialah pilar antena. Oleh sebab itu, Tower Sebandung Petronas melewati ketinggian sah Tower Willis dengan kemiripan 10 m( 33 ft), sebaliknya itu Tower Willis mempunyai jumlah lantai lebih banyak.
Acara penting
Pada 15 April 1999, Felix Baumgartner mencetak rekor dunia untuk lompat BASE (sejak rusak) dengan melompat dari derek pembersih jendela di Menara Petronas.
- Ribuan orang dievakuasi pada 12 September 2001 setelah ancaman bom sehari setelah serangan 11 September menghancurkan menara World Trade Center di New York City. Pasukan Pembuangan Bom tidak menemukan bom di menara Petronas tetapi mereka mengevakuasi semua orang. Pekerja dan pembeli diizinkan kembali tiga jam kemudian, sekitar tengah hari. Tidak ada yang terluka selama evakuasi.
- Pada sore hari tanggal 4 November 2005, terjadi kebakaran di kompleks bioskop pusat perbelanjaan Suria KLCC di bawah Menara Petronas, menimbulkan kepanikan di kalangan pengunjung. Tidak ada laporan korban luka. Bangunan sebagian besar kosong, kecuali pusat perbelanjaan, Suria KLCC, karena jam sudah larut; satu-satunya orang yang terlibat adalah penonton bioskop dan beberapa pengunjung di restoran.
- Pada pagi hari tanggal 1 September 2009, pendaki perkotaan Prancis Alain “Spiderman” Robert, hanya menggunakan tangan dan kaki telanjangnya dan tanpa alat pengaman, naik ke puncak Menara Dua hanya dalam waktu kurang dari 2 jam setelah dua upaya sebelumnya berakhir dalam penangkapan . Dalam upaya pertamanya pada 20 Maret 1997, polisi menangkapnya di lantai 60, 28 lantai dari “puncak”. Upaya kedua pada 20 Maret 2007, tepatnya 10 tahun kemudian, juga terhenti di lantai yang sama, meski di tower lain.
Penyewa jangkar
Tower One sepenuhnya ditempati oleh Petronas dan sejumlah anak perusahaan dan perusahaan asosiasi, sedangkan ruang kantor di Tower Dua sebagian besar tersedia untuk disewakan kepada perusahaan lain. Sejumlah perusahaan memiliki kantor di Tower Dua, termasuk SapuraOMV Upstream (Sarawak) Inc., Huawei Technologies, AVEVA, Al Jazeera English, Carigali Hess, Bloomberg, Boeing, IBM, Khazanah Nasional Berhad, McKinsey & Co, WIPRO Limited, TCS, HCL Technologies, Krawler, Microsoft, The Agency (perusahaan model) dan Reuters.
Petroliam Nasional Berhad (National Petroleum Limited), biasa dikenal dengan Petronas, adalah perusahaan migas Malaysia. Didirikan pada tahun 1974 dan sepenuhnya dimiliki oleh Pemerintah Malaysia, korporasi ini memiliki seluruh sumber daya minyak dan gas di Malaysia dan dipercayakan dengan tanggung jawab untuk mengembangkan dan menambah nilai sumber daya tersebut. Petronas termasuk dalam jajaran perusahaan Fortune Global 500 terbesar di dunia. Dalam Forbes Global 2000 2017, Petronas Gas menduduki peringkat 1881 sebagai perusahaan publik terbesar di dunia.
Sejak didirikan, Petronas telah berkembang menjadi perusahaan migas internasional yang terintegrasi dengan kepentingan bisnis di 35 negara. Pada akhir Maret 2005, Grup terdiri dari 103 anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, 19 pakaian yang dimiliki sebagian dan 57 perusahaan asosiasi. Bersama-sama, perusahaan-perusahaan ini membentuk perusahaan yang terlibat dalam berbagai kegiatan berbasis minyak dan gas. Financial Times telah mengidentifikasi Petronas sebagai salah satu dari “tujuh saudara perempuan baru”: perusahaan minyak dan gas nasional yang paling berpengaruh dan sebagian besar dimiliki negara dari negara-negara di luar OECD.
Grup ini terlibat dalam spektrum luas aktivitas perminyakan, termasuk eksplorasi hulu dan produksi minyak dan gas hingga penyulingan minyak hilir; pemasaran dan distribusi produk minyak bumi; perdagangan; pengolahan dan pencairan gas; pengoperasian jaringan pipa transmisi gas; pemasaran gas alam cair; pembuatan dan pemasaran petrokimia; pengiriman; teknik Otomotif; dan investasi properti.
Petronas memberikan sumber pendapatan yang cukup besar bagi pemerintah Malaysia, dengan separuh anggaran pemerintah bergantung pada dividen perusahaan, apalagi pada tahun 2011 realisasi neraca pemerintah mengalami defisit 5 persen dari Produk Domestik Bruto. Perusahaan ini berkantor pusat di Menara Petronas yang secara resmi dibuka pada Hari Nasional ke-42 Malaysia, 1999 – dalam peringatan 24 tahun perusahaan.
Suria KLCC
Suria KLCC adalah pusat ritel kelas atas seluas 140.000 m2 (1.500.000 kaki persegi) di kaki Menara Petronas. Ini menampilkan sebagian besar barang mewah asing dan label jalan raya. Atraksi-atraksinya termasuk galeri seni, akuarium bawah air, dan juga pusat Sains. Memiliki kurang lebih 300 toko, Suria KLCC disebut-sebut sebagai salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Malaysia. Petronas Philharmonic Hall, juga dibangun di dasar menara, sering dikaitkan dengan ruang lantai Suria KLCC.
Dibuka pada Mei 1998, pusat perbelanjaan ini dikira selaku bagian dari cetak biru Pusat Kota Kuala Lumpur( KLCC), yang dibentuk di kaki Tower Sebandung Petronas. Plaza ini menawarkan panorama alam KLCC Park serta Telaga Symphony.
Denah mal berbentuk bulan sabit, dengan tiga sayap pintu keluar di permukaan tanah ke Jalan Ampang, Jalan P. Ramlee, dan Persiaran Petronas dimana akses langsung ke lobi menara, tersedia Petronas Philharmonic Hall dan Lake Symphony. Di tingkat concourse, pintu masuk Light Rail Transit (LRT) tersedia di ujung Ampang dan pintu masuk ke Kuala Lumpur Convention Centre melalui terowongan di luar lapangan tengah.
Jembatan Langit
Menara ini memiliki jembatan langit bertingkat dua yang menghubungkan dua menara di lantai 41 dan 42, yang merupakan jembatan 2 lantai tertinggi di dunia. Itu tidak melekat pada struktur utama, tetapi dirancang untuk meluncur masuk dan keluar dari menara untuk mencegahnya dari kerusakan, karena menara bergoyang beberapa meter ke arah dan menjauh dari satu sama lain selama angin kencang. Ini juga memberikan beberapa dukungan struktural ke menara dalam kesempatan ini. Jembatan ini memiliki tinggi 170 m (558 kaki) di atas tanah dan panjang 58,4 m (192 kaki), dengan berat 750 ton. Lantai yang sama juga dikenal sebagai podium, karena pengunjung yang naik ke lantai yang lebih tinggi harus mengganti lift di sini. Skybridge terbuka untuk semua pengunjung, tetapi tiket dibatasi untuk sekitar 1.000 orang per hari, dan harus diperoleh dengan sistem siapa cepat dia dapat. Awalnya kunjungan gratis, namun pada tahun 2010 tiket mulai dijual oleh Petronas. Pengunjung dapat memilih paket satu yang hanya kunjungan ke skybridge atau paket dua untuk pergi ke skybridge dan terus ke level 86. Pengunjung hanya diperbolehkan di lantai 41 karena lantai 42 hanya dapat digunakan oleh penyewa gedung.
Skybridge juga berperan sebagai alat pengaman, sehingga jika terjadi kebakaran atau keadaan darurat lainnya di satu tower, penyewa bisa mengungsi dengan cara menyeberangi skybridge ke tower lainnya. Pemindahan keseluruhan yang dipicu oleh hoax bom pada 12 September 2001( satu hari sehabis serbuan 11 September memusnahkan tower sebandung World Trade Center di New York City) membuktikan kalau jembatan itu tidak hendak bermanfaat bila kedua tower butuh dikosongkan dengan cara berbarengan., sebab kapasitas anak tangganya tidak memenuhi buat kegiatan sejenis itu. Rencana dengan demikian meminta agar lift digunakan jika kedua menara perlu dievakuasi, dan latihan yang berhasil setelah rencana yang direvisi telah dilakukan pada tahun 2005.
Ada dua lengkungan berengsel yang menopang skybridge dengan kaki lengkung, masing-masing sepanjang 51 meter (167 kaki), yang dibaut ke lantai 29 dari masing-masing menara. Setelah dibangun di atas tanah, skybridge diangkat ke tempatnya di menara selama tiga hari pada bulan Juli 1995. Alih-alih terhubung langsung ke menara, skybridge dapat bergeser atau meluncur masuk dan keluar dari mereka untuk mengimbangi efek apa pun. dari angin. Berada di lantai 41 dan 42, skybridge menghubungkan ruang konferensi, ruang makan eksekutif, dan ruang sholat.
