Fakta Unik Tentang Rubah

Biasanya, satu jenis hewan hanya hidup di satu atau dua benua. Tetapi, tidak dengan rubah. Hewan ini hidup di setiap benua. Rubah masih satu keluarga dengan anjing dan serigala. Jadi, jangan heran kalau hewan ini mirip dengan anjing dan serigala. Rubah memang satu keluarga dengan anjing dan serigala. Tetapi, ukuran mereka berbeda. Tubuh rubah lebih kecil dan ringan, daripada kedua keluarganya. Bahkan, ada rubah yang ukurannya lebih kecil daripada kucing. Ia adalah rubah fennect. Panjang tubuhnya hanya 23 sentimeter dan beratnya hanya 1 kilogram.

Tahukan anda keunikan rubah itu apa saja? Yuk simak info di bawah ini. Mendengar kata rubah, mungkin yang terlintas di pikiran kita adalah tentang dongeng anak-anak. Hal ini terkait karena rubah sering kali menjadi tokoh jahat di dongeng fabel anak-anak di berbagai negara. Rubah sendiri merupakan hewan karnivora atau pemakan daging yang berasal dari satu famili dengan anjing.

Tak heran jika banyak orang yang salah mengenali rubah sebagai seekor anjing. Meskipun mirip dengan anjing, rubah memiliki mata yang memanjang ke belakang mirip mata kucing. Selain itu, rubah juga memiliki gerakan yang gesit dengan lompatan tinggi. Jangan diketahui, berikut adalah beberapa keuinikan rubah yang perlu Anda simak, antara lain:

  1. Adaptif

Salah satu keunggulan rubah adalah bisa beradaptasi di banyak hal karena pandai mengendalikan suasana. Misal, ketika kekurangan daging mereka secara naluriah akan menggantinya dengan makanan lain. Tak hanya itu, rubah juga memiliki bulu dan kulit yang cukup tebal, sehingga bisa membuat tubuh tetap hangat di udara dingin sekalipun.

  1. Mengubur Makanan

Untuk menyimpan persediaan makannya, rubah biasanya meletakkan makanan dengan menguburnya terlebih dahulu. Makanan yang dikubur ini biasanya ditandai untuk memudahkan rubah menemukan simpanan makanan tersebut.

  1. Komunikasi

Rubah memiliki gaya komunikasi yang berbeda-beda di mana hanya akan dimengerti oleh sesama rubah saja.

  1. Pembasmi Hama

Rubah sering kali disebut dengan pembasmi hama alamiah terbaik untuk para petani. Hal ini karena makanan utama rubah sendiri adalah hama yang paling diantisipasi para petani, yakni tikus. Tak heran jika pada tahun 2004, pemerintah Xinjiang, Cina melatih puluhan rubah untuk mengusir wabah tikus di daerah tersebut.

  1. Teman Manusia

Sebelum anjing dijadikan peliharaan, orang zaman dulu menjadikan rubah sebagai hewan peliharaan. Pemeliharaan rubah dibuktikan dengan penelitian yang menemukan makan seorang pria bersama rubahnya di Yordania.

  1. Diburu

Sebagai hewan pemburu, rubah nyatanya juga bagian dari hewan yang diburu oleh manusia untuk berbagai alasan. Rubah hidup di semua benua, dari benua terbasah sampai benua terkering. Rubah di setiap benua akan tinggal di tempat yang berbeda-beda. Ada yang tinggal di hutan hujan, pegunungan, padang rumput, hingga padang pasir. Meski tinggal di tempat yang berbeda, rubah punya tempat tinggal yang sama, yakni rumah di dalam tanah.

Demikianlah beberapa keunikan rubah yang bisa Anda simak dengan baik. Perlu diingat, rubah pernah menjadi peliharaan di zaman dulu, namun Anda disarankan untuk tidak memelihara rubah karena berbahaya. Semoga bermanfaat!